Cara blokir ATM BRI yang perlu anda ketahui
Dalam kondisi kritis dan mendesak, seseorang harus tahu cara memblokir ATM BRI jika merasa kehilangan kartu ATM atau dompetnya saat berada di tempat umum yang memiliki banyak orang di sana. Hilangnya barang penting tentu akan membuat seseorang merasa kerepotan, apalagi barang tersebut merupakan kartu debit yang telah menyimpan uang di dalamnya.
Pentingnya kartu debit dengan uang di dalamnya merupakan salah satu hal berharga yang harus dijaga dengan baik. Jika hilang atau jatuh ke tangan orang yang tidak bertanggung jawab, ada kemungkinan uang Anda di rekening nantinya akan dibobol atau dibelanjakan. Namun di tengah perkembangan zaman saat ini, Anda juga perlu tahu cara mencegahnya sejak dini.
Peningkatan kecurangan saat ini sangat mengkhawatirkan bagi banyak orang, apalagi jika dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Cara blokir ATM BRI digunakan sebagai fase pencegahan awal agar rekening Anda bisa dikembalikan secara normal. Bagi pengguna ATM BRI, cara ini sangat berguna untuk menghindari kerugian akibat kehilangan kartu ATM dan buku rekening Anda.
Dengan mengetahui langkah-langkah penanganan yang tepat, Anda akan dapat menghadapi masalah apa pun karena hilangnya objek penting. Langkah penanganan lebih baik dilakukan sejak dini ketika ada kerugian di momen-momen penting. Jangan mengulur waktu untuk menyelesaikan masalah, karena nantinya bisa berdampak fatal bagi Anda dan tabungan Anda.
Pentingnya mengurus masalah kehilangan kartu debit lebih cepat
Masalah kehilangan kartu debit atau buku rekening sebenarnya adalah pengalaman tersendiri bagi banyak orang yang pernah mengalaminya. Karena ada langkah-langkah untuk memblokir ATM BRI yang perlu dilakukan agar tabungan bisa digunakan kembali sebagaimana mestinya. Tetapi hal terpenting tentang kehilangan dua hal ini adalah jangan sampai kehilangan tabungan dalam tabungan.
Hilangnya uang yang telah ditabung akibat tangan orang yang tidak bertanggung jawab sebenarnya bisa dilaporkan ke pihak berwajib. Namun, cara ini masih akan memakan waktu yang lama, sehingga kebutuhan untuk mengurus kehilangan kartu ATM lebih cepat sebenarnya diperlukan. Meski ada langkah-langkah untuk mengurusnya, namun tetap saja cukup mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja.
Selain kehilangan kartu atau buku rekening bank, cara blokir ATM BRI, juga bisa digunakan untuk masalah lain. Bahkan dapat dikatakan bahwa masalah ini sangat umum dan sering terjadi, yaitu kartu ATM Anda ditelan oleh mesin dan tidak dapat dikeluarkan. Masalah ini sering dihadapi oleh banyak orang, dan konsekuensinya bisa sangat fatal jika tidak langsung diblokir.
Karena ketika kartu ATM ditelan oleh mesin, rekening tabungan Anda secara otomatis masuk ke ATM. Ini bisa sangat berbahaya jika seseorang pintar dalam meretas mesin dan menggunakan masalah Anda untuk kepentingan pribadi mereka, seperti mengambil uang ke dalam tabungan Anda. Selain itu, kecepatan merawat ATM yang hilang juga akan membantu dalam proses pengembalian.
Untuk mengembalikan rekening tabungan atau membuat yang baru, bank umumnya akan melihat berapa lama waktu yang Anda butuhkan untuk mengurus pengembalian, karena kartu ATM hilang. Ini dapat membantu Anda memulihkan data lebih cepat jika hilang dalam periode 24 jam. Karena itu, lebih disarankan untuk segera mengatasi masalah seperti ini.
Langkah-langkah untuk memblokir kartu debit yang hilang atau menelan mesin
Untuk membekukan kartu ATM yang hilang atau tertelan, langkah pertama cara blokir ATM BRI yang perlu kamu lakukan adalah melapor ke bank. Konfirmasi untuk memblokir kartu ATM dengan alasan yang Anda hadapi. Selain kehilangan kartu ATM, tahap pertama juga berlaku bagi Anda yang kehilangan buku bank BRI.
Setelah konfirmasi, tabungan Anda akan diblokir dan tidak dapat digunakan untuk menarik saldo lagi. Pentingnya melakukan metode ini adalah ketika kartu ATM Anda ditelan oleh mesin, rekening dan tabungan Anda tidak dapat diakses oleh orang luar. Jika tidak tersedia, ATM akan melalui tahap perbaikan dan kartu Anda akan diamankan.
Kalaupun kartu sudah diamankan, anda tetap perlu memblokir ATM BRI agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Pada umumnya ATM bisa menelan kartu Anda karena jarang diperbaiki, sehingga masalah seperti ini bisa muncul. Biasanya, vending machine di pinggir jalan atau area publik sering mengalami masalah seperti ini.
Setelah Anda melaporkan bank tentang masalah yang dihadapi, langkah selanjutnya adalah membuat surat kerugian di kantor polisi. Nantinya, Anda akan dimintai data diri dan lokasi kehilangan atau tempat di mana ATM rusak. Anda santai saja, karena semua proses pada tahap ini dilakukan dengan cepat, dan tidak sampai 24 jam waktu pemrosesan.
Polisi nantinya akan memberikan sertifikat resmi yang membuktikan bahwa Anda kehilangan kartu ATM dengan alasan apapun. Sertifikat tersebut menjadi syarat utama untuk memblokir ATM BRI agar tidak membuka kembali rekening tabungan BRI Anda, karena masalah kehilangan barang berharga sudah diketahui oleh pihak yang berwenang.
Tahap akhir pengembalian dana kartu BRI dan rekening tabungan
Jadi, setelah anda memiliki surat keterangan kehilangan resmi dari kantor polisi, anda pergi ke bank BRI terdekat untuk melakukan langkah selanjutnya. Nantinya, saat Anda mengurus akun untuk dibuka kembali, pastikan semua persyaratan dibawa terlebih dahulu. Diantaranya surat kehilangan, KTP, uang administrasi dan materai 6000.
Tetapi Anda santai saja, karena bank biasanya telah menyediakan bea meterai, dan Anda hanya perlu membayar semua biaya yang diperlukan. Ketika Anda mengatur pengembalian Buku Rekening BRI, Anda akan diminta untuk mengisi formulir pengembalian dengan isi data diri yang lengkap dan bagaimana Anda dapat mengurus pengembalian buku rekening tersebut.
Setelah mengisi formulir, Anda akan diminta untuk menandatangani beberapa perjanjian dari bank dengan format tanda tangan pada stempel 6000. Perlu diketahui beberapa perjanjian dan aturan dari bank BRI. Dulu, cara blokir ATM BRI digunakan untuk mengunci tabungan rekening bank Anda.
Namun, setelah Anda selesai menandatangani perjanjian, Anda akan dapat menggunakan akun dan kartu debit seperti sebelumnya. Biasanya biaya administrasi pengembalian kartu yang hilang adalah 15 ribu rupiah. Dengan hal ini biasa, anda sudah bisa mendapatkan kartu ATM baru yang akan digunakan untuk menarik saldo di ATM tersebut.
Kesimpulan Mengapa Anda Harus Tahu Cara Memblokir ATM BRI
Kehilangan kartu ATM BRI sebenarnya menjadi masalah besar bagi Anda yang kehilangan atau mendapatkan masalah kartu di ATM. Cepat laporkan kerugian ke bank dan polisi untuk mendapatkan penjaga dari pihak berwenang. Kehilangan kartu adalah masalah besar karena termasuk barang berharga.
Jangan sampai kehilangan kartu debit BRI di kemudian hari, karena masalah kehilangan kartu bisa lebih berbahaya daripada kartu yang ditelan mesin. Kartu tersebut dapat digunakan untuk membayar di supermarket atau diretas dengan alat khusus sehingga dapat digunakan oleh mereka yang mengambilnya. Jaga kartu dengan baik dan jangan dilepas atau diberikan kepada orang yang tidak dekat dengan Anda.
Masalah kehilangan barang berharga sebenarnya bisa dilaporkan oleh pihak berwenang untuk ditindaklanjuti. Tetapi jika itu dapat diatasi dan dicegah dari awal oleh diri kita sendiri, mengapa kita harus membutuhkan bantuan mereka. Cara blokir ATM BRI merupakan informasi yang perlu Anda ketahui agar kedepannya permasalahan seperti ini bisa teratasi dengan cepat dan aman.